Perbedaan Jumlah Makhraj

Perbedaan Jumlah Makhraj

Yahya       Makhraj Sifat    Comment   

Perbedaan Jumlah Makhraj -

Setelah membaca artikel berjudul "Mengenal Makhraj Huruf Hijaiyah" maka di artikel berikut nya, akan membahas perbedaan-perbedaan pendapat mengenai jumlah makhraj atau makharijul huruf secara lebih mendalam.

Berbicara mengenai jumlah makhraj, pendapat Ulama terbagi menjadi 3 macam : ada yang mengatakan jumlah makhraj sekitar 17 makhraj, ada yang mengatakan 16 makhraj, dan terakhir mengatakan 14 makhraj.

Sebelum penulis memaparkan perbedaan-perbedaan tersebut, patutlah kiranya diperhatikan dan dipahami lebih dahulu tentang jumlah makharijul huruf yang digunakan oleh mayoritas ulama adalah 17 makhraj.

Jumlah 17 Makhraj

Ketujuh belas makhraj yang dimaksud di sini adalah makhraj secara khusus. Sedangkan makhraj umum nya ada 5 yakni : Jauf (rongga mulut), Halqi (tenggorokan), Lisan (lidah), Syafatain (dua bibir), dan Khaysum (rongga hidung).Gambaran makhraj secara lengkap

Out of topic, kata makhraj sendiri sudah masuk dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dan menjadi kata serapan dari bahasa Arab sehingga tak perlu ladi ditulis miring (yang ditulis miring adalah istilah yang tidak ada di KBBI).

Dalam ke-5 makhraj umum itu total terdapat 17 makhraj khusus. Pendapat ini digunakan oleh mayoritas ulama termasuk Khalil bin Ahmad dan Ibnu Jazari. Secara rinci, uraian pembagian makhraj tersebut sebagai berikut :

1. Jauf (rongga mulut): 1 makhraj
2. Halqi (tenggorokan) : 3 makhraj 
3. Lisan (lidah) : 10 makhraj
4. Syafatain (dua bibir) : 2 makhraj, dan
5. Khaysum (rongga hidung) : 1 makhraj

Demikian jumlah makhraj yang dipakai oleh mayoritas Ulama dan lalu diikuti masyarakat setempat, sependek pengalaman penulis. Setelah memahami ke-17 makhraj di atas, baru lah kita beranjak ke perbedaan jumlah makhraj berikut nya.

Pendapat 16 Makhraj

Pendapat yang kedua adalah jumlah makhraj khusus sekitar 16 makhraj. Pendapat ini juga diikuti oleh beberapa ulama, diantaranya Sibawaih dan Syathibi. Apa yang menjadi perbedaan antara makhraj 16 dengan makhraj 17?

Jawabannya adalah pada makhraj Jauf. Di makhraj Jauf terdapat 1 makhraj khusus, yang menurut pendapat 17 makhraj, digunakan oleh huruf Mad yang berjumlah 3 yakni alif mad, wawu mad, dan ya mad.

Sedangkan menurut pendapat 16 makhraj, makhraj Jauf dihilangkan. Lalu dimana letak ke-3 huruf mad? Menurutnya, alif mad masuk di aqsa halqi (pangkal tenggorokan), wawu mad di syafatain, dan ya mad berada di wasat halqi (tengah tenggorokan).

Artinya, pendapat 16 makhraj tidak menjadikan Jauf sebagai makhraj dan menjadikan huruf-hurufnya sebagai bagian dari makhraj lainnya. Maka uraian jumlah makhraj nya sebagai berikut ini :

1. Halqi (tenggorokan) : 3 makhraj 
2. Lisan (lidah) : 10 makhraj
3. Syafatain (dua bibir) : 2 makhraj, dan
4. Khaysum (rongga hidung) : 1 makhraj

Pendapat 14 Makhraj

Pendapat ketiga adalah pendapat yang menyatakan jumlah makhraj khusus sebanyak 14 makhraj. Pendapat ini didukung oleh beberapa ulama misalnya Quthrub dan Al-Farra. Pendapat 14 makhraj ini mirip dengan pendapat 16 makhraj, yang sama-sama tidak menjadikan Jauf sebagai makhraj.

Lalu apa perbedaan makhraj 16 dengan makhraj 14? Perbedaannya terletak pada huruf lam, nun, dan ra. Pendapat 16 makhraj menjadikan huruf lam, nun, dan ra memiliki makhraj sendiri-sendiri.

Berbeda dengan makhraj 14, yang menjadikan huruf lam, nun, dan ra sebagai 1 makhraj saja.Maka uraian jumlah makhraj nya sebagai berikut ini :

1. Halqi (tenggorokan) : 3 makhraj 
2. Lisan (lidah) : 8 makhraj
3. Syafatain (dua bibir) : 2 makhraj, dan
4. Khaysum (rongga hidung) : 1 makhraj

Demikian artikel singkat mengenai perbedaan jumlah makhraj atau makharijul huruf menurut ulama-ulama tajwid. Share jika penting untuk dibagikan, comment jika ingin menyampaikan saran atau pendapat. Semoga bermanfaat.